KOMPAS.com – Sekolah Menengah Atas (SMA) Labschool Bintaro telah resmi didirikan dan akan beroperasi mulai tahun 2025. Adapun pendirian sekolah ini merupakan hasil kolaborasi antara Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dan Yayasan Triguna 1956 yang ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) perjanjian kerja sama antara UNJ dan Yayasan Triguna 1956. Penandatanganan MoU itu dilakukan oleh Rektor UNJ Prof. Komarudin dan Ketua Yayasan Triguna 1956 Etty Sariwarti, Rabu (29/5/2025).
“Ini adalah manifestasi dari idealisme kami bahwa pendidikan adalah fondasi penting yang membutuhkan dukungan dari masyarakat yang terdidik dan bermartabat,” kata Etty, dikutip dari keterangan tertulis, Kamis (30/5/2024). SMA Labschool Bintaro dibangun sebagai respons atas permintaan tinggi yang tidak terakomodasi di SMA Labschool Kebayoran.
Labschool Kebayoran sendiri merupakan sekolah yang didirikan sebagai laboratorium IKIP Jakarta atau yang sekarang dikenal dengan UNJ. Sekolah ini digunakan sebagai tempat praktik mengajar, penelitian pendidikan, dan inovasi pendidikan. Untuk masuk Labschool, terdapat jalur seleksi, yaitu jalur prestasi dan jalur tes ujian. Oleh karena itu, SMA Labschool Bintaro bisa memberikan lebih banyak kesempatan pada siswa di Jakarta Selatan untuk sekolah di sekolah Labschool.
Sementara itu, Prof. Komarudin menambahkan mengenai pentingnya kolaborasi ini dalam meningkatkan standar pendidikan. Baik UNJ dan Yayasan Triguna 1956 belah pihak menunjukkan komitmen mereka terhadap pendidikan yang berkelanjutan dan berbasis kualitas melalui kerja sama ini. “Kami harus berusaha tidak hanya memenuhi, tetapi melampaui standar yang ada untuk mencapai kualitas pendidikan yang lebih tinggi,” ucap Prof. Komarudin.
Kami mendidik dengan semangat “Satu Labschool,” menghadirkan kualitas pendidikan unggul untuk membina generasi siap menghadapi tantangan masa depan.
Copyright © 2024 SMA Labschool Bintaro. All Rights Reserved.
Kontak Kami